Bangkalan – Polisi mengamankan sebanyak tujuh orang yang diduga terlibat dalam ledakan maut mortil di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Tim Labfor dan Gegana Polda Jatim langsung turun untuk mengamankan bahan yang diduga menjadi sumber dari ledakan hebat yang menelan korban jiwa.
Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan bahwa sejauh ini pihak kepolisian mengamankan sebanyak 7 orang yang diduga terlibat meledaknya mortil di Kamal.
Tujuh orang yang diamankan dan dilakukan pemeriksaan itu terdiri dari empat penyelam dan pengepul barang rongsokan, serta dua orang pekerja.
“Mereka (tujuh orang) telah kami amankan untuk dimintai keterangan. Saat ini sudah di Mapolres Bangkalan untuk diperiksa oleh petugas,” katanya.
Febri menyebut, Tim Labfor dan Gegana Polda Jatim telah mengamankan 4 barang amunisi sejenis mortir dan masih dalam proses identifikasi.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Madura untuk tidak menyimpan barang yang ditemukan dilaut sekiranya barang itu berbahaya.
“Laporkan saja kepada polsek terdekat agar bisa ditindaklanjuti dan tidak membahayakan keselamatan orang lain,” tukasnya.
Diketahui, kejadian itu menyebabkan satu orang meninggal dunia, dua orang mengalami luka sedang, dan tiga orang mengalami luka ringan.