Ketua DPP PDI-P Said Abdullah Sebut Jatim Pemilik Sah NU

Jakarta – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan Said Abdullah menyebut Jawa Timur pemilik sah Nahdlatul Ulama (NU).

Hal itu disampaikan Ketua DPP PDI-P Said Abdullah dalam acara “GASPOL! Hangout Bareng Said Abdullah: Pertarungan Sengit 2024 Ada di Jatim, PDI-P Rangkul NU” di kanal YouTube Kompas.com.

Menurut Said Abdullah, sebagian besar Kader PDI Perjuangan Jawa Timur berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

“Kader PDI-P banyak dari Nahdlatul Ulama. Tidak bisa dihindari kultur kami seperti itu. Jawa Timur pemilik sah NU,” kata Ketua DPP PDI-P Said Abdullah, dikutip dari kompas.com.

Ia mengatakan, kontribusi NU untuk PDI-P sangat besar. NU bahkan memberikan sumbangsih yang luar biasa bagi kemenangan PDI-P pada pemilu 2019 lalu.

“Pemilih dari NU di Jawa Timur itu kalau kami totalnya 24 persen, hampir 41 persen dari itu pemilihnya adalah NU,” ujarnya.

Said menyebut, sejak 2004-2014, PDI-P terus melakukan pendekatan-pendekatan dengan tokoh-tokoh NU untuk memperoleh suara rakyat Jawa Timur.

Dengan cara begitu, kata pria asal kabupaten Sumenep, PDI Perjuangan ingin bisa diterima oleh masyarakat luas.

“Alhamdulilah lambat laun kami mulai bisa diterima dengan tokoh agama. Saat itu saya berpesan agar PDI-P tidak ditinggalkan,” terangnya.

Said berupaya membangun kepercayaan dan eksistensi PDI-P di Jatim lewat pendekatan dengan tokoh agama dan masyarakat dengan cara mengunjungi madrasah dan pesantren.

“Kami terus dorong para calon legislatif PDI-P untuk terus menjalin hubungan baik dengan NU,” pungkasnya.