Bupati Pamekasan Sebut Festival Batik Sebagai Kekayaan Khazanah Bagi Warga Madura

- Reporter

Sabtu, 1 November 2025 - 06:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamekasan – Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menyebut Festival Batik Madura sebagai salah satu kekayaan khazanah bangsa yang memiliki nilai penting bagi masyarakat Madura.

Hal itu disampaikan Bupati KH Kholilurrahman dalam sambutannya diacara Festival Batik Madura dalam rangka memeriahkan Hari Jadi (Harjad) Provinsi Jawa Timur ke-80 di Bakorwil Pamekasan, Sabtu (1/11/2025).

Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menyampaikan selamat ulang tahun ke-80 Provinsi Jawa Timur. Semoga komitmen “Jatim Tangguh Terus Bertumbuh” tidak hanya menjadi motivasi, namun dapat terimplementasi bersama.

“Terkait acara Festival Batik Madura ini sesungguhnya memiliki nilai strategis untuk mengembangkan potensi masyarakat,” katanya.

Dikatakan, dalam acara ini terdapat beberapa potensi masyarakat yang bisa dijadikan dasar untuk pengembangan daerah, yaitu potensi budaya, potensi ekonomi, dan keterampilan masyarakat.

Ia menyebut, periode pertama dirinya menjabat bupati, Pamekasan telah dicanangkan sebagai Kota Batik oleh Gubernur Jawa Timur, pada tanggal 24 Juni 2009.

“Pencanangan ini menunjukkan keseriusan pemerintah kabupaten (Pemkab) Pamekasan untuk menggerakkan Batik Tulis khas Pamekasan lebih cepat lagi,” ujarnya.

Saat itu, untuk mendorong percepatan gerak industri batik tulis tersebut, kata dia, kita berhasil memecahkan rekor muri dengan kegiatan “Super Batik” (Seribu Perempuan Membatik) yaitu pada kain sepanjang 1530 meter sesuai dengan tahun kelahiran Pamekasan atau Harjad Pamekasan tahun 1530 M.

Ia menambahkan, hal itu sebagai informasi ini sekedar mengingat kepada semuanya bahwa potensi batik telah kita kembangkan sejak beberapa tahun yang lalu.

“Saya berharap Festival Batik yang dilaksanakan hari ini selain menguatkan kembali komitmen kita untuk mengembangkan batik tulis di Madura, juga untuk memastikan bahwa batik tetap menjadi bagian penting kebijakan daerah dalam menyejahterakan masyarakat,” tutupnya.

Berita Terkait

Bupati Pamekasan: Haul Ronggosukowati Sebagai Refleksi Penghormatan Masyarakat kepada Sejarah dan Leluhur
Pemkab Pamekasan Salurkan BLT Bagi 23 Ribu Buruh Tani
Ribuan Masyarakat Turut Meriahkan Semalam di Madura, Rangkaian Harjad Ke-495 Kabupaten Pamekasan
Guna Tingkatkan PAD, Pemkab Pamekasan Jalin MoU dengan PLN UP3 Madura dan Kantor Pertanahan
Datangi Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bupati Pamekasan Bahas Kampung Nelayan Merah Putih
Bertemu Menteri Pertanian, Bupati Pamekasan Paparkan Potensi Pertanian
Tinjau Perbaikan Jalan Swadaya, Bupati Pamekasan Berupaya Sumbang Dana Rp 1 Miliar
Bupati Pamekasan: Pancasila Tidak Hanya Sakti, Tapi Juga Berdaya Dalam Mempersatukan Bangsa

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 15:36 WIB

Bupati Pamekasan: Haul Ronggosukowati Sebagai Refleksi Penghormatan Masyarakat kepada Sejarah dan Leluhur

Senin, 3 November 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Pamekasan Salurkan BLT Bagi 23 Ribu Buruh Tani

Minggu, 2 November 2025 - 13:55 WIB

Ribuan Masyarakat Turut Meriahkan Semalam di Madura, Rangkaian Harjad Ke-495 Kabupaten Pamekasan

Sabtu, 1 November 2025 - 06:04 WIB

Bupati Pamekasan Sebut Festival Batik Sebagai Kekayaan Khazanah Bagi Warga Madura

Rabu, 29 Oktober 2025 - 06:10 WIB

Guna Tingkatkan PAD, Pemkab Pamekasan Jalin MoU dengan PLN UP3 Madura dan Kantor Pertanahan

Berita Terbaru

Politik & Pemerintahan

Pemkab Pamekasan Salurkan BLT Bagi 23 Ribu Buruh Tani

Senin, 3 Nov 2025 - 13:30 WIB

Politik & Pemerintahan

Bupati Pamekasan Sebut Festival Batik Sebagai Kekayaan Khazanah Bagi Warga Madura

Sabtu, 1 Nov 2025 - 06:04 WIB