Pamekasan – Nasib malang menimpa ER, perempuan berusia 11 tahun di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Anak yang duduk dibangku kelas 4 SD itu menjadi korban pelecehan seksual oleh guru ngaji hingga hamil.
Perbuatan tidak senonoh oknum guru ngaji tersebut terungkap setelah korban sering mengalami sakit perut.
Curiga, pihak keluarga meminta anak yang ngaji di panti asuhan itu mengungkapkan kebenarannya.
Setelah diketahui hamil, pihak keluarga langsung bergegas melaporkan aksi bejat oknum guru ngaji itu ke Polres Pamekasan.
Kasi Humas Polres Pamekasan Sri Sugiarto membenarkan adanya laporan dugaan pencabulan anak di bawah umur.
Menurutnya, terduga pelaku saat ini telah diamankan di rumahnya oleh Unit PPA Satreskrim Polres Pamekasan.
“Setelah mendapatkan bukti yang cukup Unit PPA yang dipimpin Kanit PPA segera mendatangi rumah terduga pelaku pencabulan dan diamankan,” tukasnya.