Pamekasan – Keluhan masyarakat tentang banyaknya jalan rusak di Dusun Rongkarong, Kelurahan Gladak Anyar, Kabupaten Pamekasan, mulai muncul menghiasi ruang di media sosial Facebook.
Mereka mengeluhkan lambatnya respon pemerintah daerah maupun pemerintah desa untuk memperbaiki jalan rusak yang membahayakan keselamatan pengendara.
Keluhan itu disampaikan pemilik akun Abdus Samad di media sosial Facebook. Abdus Somad meminta kepada para pemangku kebijakan untuk segera merespon keluhan masyarakat.
Dikarenakan jalan penghubung antara kelurahan Gladak Anyar dan Kelurahan Kolpajung dibiarkan bertahun-tahun rusak oleh pemerintah. Baik itu pemerintah desa hingga pemerintah kabupaten.
“Mohon diperhatikan para pemangku Jabatan, Baik Bupati Pamekasan, Kepala PUR Kabupaten Pamekasan dan wakil rakyat yang ada DPRD Pamekasan. Jalan Poros Kelurahan Gladak Anyar dan Kelurahan Kolpajung kecamatan Pamekasan yang merupakan jalan alternatif sudah rusak parah. Katanya Pamekasan hebat, hebat dari mana jalan yang ada diperkotaan rusak parah tidak ada perbaikan alias pembiaran atau apa dibiarkan rusak,” tulisnya dalam sosial media Facebook.
Saat dihubungi melalui via telepon seluler, Abdus Samad mengatakan, banyaknya ruas jalan yang rusak di Kelurahan Gladak Anyar sempat dikeluhkan dan dilaporkan ke kelurahan setempat. Hanya saja, keluhan tersebut hingga saat ini tidak ada respon.
“Dikarenakan tidak respon dari pemerintah, akhirnya tahun kemaren masyarakat memilik untuk memperbaiki secara swadaya masyarakat. Kami khawatir ada korban,” ungkapnya.
Diketahui, jalan rusak di Dusun Rongkarong, Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan, tidak hanya dijalan poros antar kelurahan, melainkan banyak jalan rusak lainnya.
Diantaranya, Jalan Rongkarong – Sersan Mesrul, Jalan Rongkarong – Makam Bujuk Rongkarong, dan masih ada jalan lainnya yang dibiarkan rusak.
Hingga berita ini diturunkan, masih belum ada komentar dari Lurah Gladak Anyar Pamekasan Andy Wisno Wardana.