Bupati Pamekasan Sebut Angka Kemiskinan Turun 4,6 Persen

Pamekasan – Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyebut angka kemiskinan turun 4,6 persen dari sebelumnya 16,7 persen, kini menjadi 13,8 persen, Kamis (30/3/2023).

Bupati Baddrut Tamam menyampaikan bahwa penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Pamekasan itu berkat program terpadu yang dilakukan pemerintah.

“Saat saya baru dilantik sebagai Bupati Pamekasan pada 2018, persentase warga miskin di Kabupaten Pamekasan terdata 16,7 persen,” ucap Bupati Pamekasan Baddrut Tamam.

Tahun 2020, angka kemiskinan di kabupaten Pamekasan turun menjadi 14,5 persen dari jumlah pendudukan sebanyak 850.057 jiwa dari hasil SP2020.

Namun, persentase kemiskinan kembali meningkat setelah pandemi Covid-19 mewabah di seluruh daerah di Indonesia, termasuk Pamekasan. Saat itu, persentase naik jadi 15,9 persen.

Akan tetapi, Pemkab Pamekasan terus berupaya menurunkan angka kemiskinan dengan meluncurkan sejumlah program, diantaranya; program sepuluh ribu pengusaha baru, program KUR bungan 6 persen, dan beberapa program lainnya.

“Sekarang ini turun lagi menjadi 13,8 persen, dan kita berharap akan terus turun, hingga nol persen,” pungkasnya.